Wednesday, August 8, 2012

Lalu aku?

Apakah harus aku berterimakasih padamu?
Setelah apa yang kau lakukan?
Mengobrak abrik hari dan perasaanku.
Mengacaukan isi pikiranku.
Memenuhinya, memadatinya, membuat seluruh isi kepalaku membludak hanya karena kamu.
Isi kepala ini sudah penuh dan di tempati kamu.
Kamu punya kartu tanda penduduk resmi dari isi kepalaku.
Bagaimana bisa?
Kau menyita pikiranku..

Apa masih harus aku berkata terimakasih padamu?
Tapi berkat kamu semua cerita dan kata-kata indah tercipta.
Berkat kamu semua tulisan ini ada.
Jadi aku harus bagaimana?
Berterimakasih atau tetap berjalan tanpa menengok dan membencimu?
Atas semua hal yang terjadi aku harus apa?

No comments:

Post a Comment