Teruntuk Risangtika Bagaskara si
manusia yang kalau diajak ngobrol selalu benar, nggak pernah salah..
Haeee icang!
Hehehehe kaget nggak aku kirimin surat? Nggak ya pasti? Yaudah.. Mana mungkin kaget, tadi malam aja kita habis mengobrol di line ya.. Aku nggak mau nanyain kabar kamu, basa-basi banget rasanya. Ku kira dengan rubah-rubahnya location dan update now watching di path mu sudah cukup untuk mengisyaratkan bahwa kamu baik-baik saja ya? Mana mungkin tidak baik-baik saja kalau location di path nya tiba-tiba from Bekasi atau mungkin from South Jakarta...
Hehehehe kaget nggak aku kirimin surat? Nggak ya pasti? Yaudah.. Mana mungkin kaget, tadi malam aja kita habis mengobrol di line ya.. Aku nggak mau nanyain kabar kamu, basa-basi banget rasanya. Ku kira dengan rubah-rubahnya location dan update now watching di path mu sudah cukup untuk mengisyaratkan bahwa kamu baik-baik saja ya? Mana mungkin tidak baik-baik saja kalau location di path nya tiba-tiba from Bekasi atau mungkin from South Jakarta...
Yaudah daripada kebanyakan
basa-basi di pembukaan mari kita lanjutkan menulis surat ini, walaupun
sebenarnya bingung harus menulis apa sama manusia menyebalkan satu ini. Masih
ingat beberapa pekan lalu waktu kita pergi makan surabi, sebelumnya aku sempat
kena jebakan dari Risang yang sukses banget bikin melongo sejenak,
bercandaannya kuli amat, sang. Kenal udah mau 7 tahun masih aja nggak bisa
bedain mana bercandanya Risang dan mana seriusnya Risang, eh btw kapan kamu pernah serius? Hmmmmmm..
Bercandaan kemarin paling kampret seumur hidup Maharani. Bisa-bisanya kena
bercandaan kampret macam itu hahahaha. Untung nggak ilfeel dan memutuskan
langsung pulang habis denger bercandaan nggak bermutu itu.. Iyalah kalau pulang
sendiri jauh, dan gajadi dianterin ketemu pacarku ya? Hahahahaha.
Ngomong-ngomong soal pacar, ikut
senang dong kamu sahabatmu ini akhirnya sudah punya pacar? Hahahaha. Kamu
menjadi salah satu orang yang juga tahu bagaimana kisah cintanya Maharani, kamu
juga menjadi saksi jomblo nya Maharani selama 5 tahun terakhir. Huahahahaha. Kamu
orang kedua yang aku ceritakan tentang pacarku ini dari deketnya sampe akhirnya
jadian, terimakasih sudah turut berbahagia juga, Sang.. Hahaha sekarang sahabatmu
ini ada yang mau menjemput pulang dan mengantar tepat sampai di hadapan mama
dan papa, sekarang sahabatmu ini sudah ada yang jagain. Tapi pokoknya Risang
harus tetap jadi partner gigsnya
Maharani, bertiga sama Ajeng.
Setelah lulus kuliah Risang menajdi
orang yang lebih mudah untuk ditemui dibandingkan semasa kuliah yang bahkan
dalam satu tahun untuk bertemu pun hanya bisa dihitung jari, saking sibuknya
Risang menjadi mahasiswa yang aktif di himpunan dan sempat menjadi wakil ketua
himpunan. Betapa menyebalkannya mencari-cari kamu di masa-masa itu, semua akun
media sosialmu hilang ditelan bumi, mengirimimu pesan pun tak kunjung mendapat
balasan, dari mulai handphonemu yang
hilang sampai yang rusak.. Sampai akhirnya di tahun 2015 kemarin Risang kembali
dengan media sosialnya dan nomor handphone
yang bisa dihubungi lagi. Intensitas ketemu jadi sering, dan Maharani mulai
meracuni Risang menjadi anak gigs dari mulai menonton Angsa dan Serigala bareng
sampai sekarang, Barasuara.
Terimakasih Risang sudah menjadi
sahabat yang menyenangkan untuk Maharani, berawal dari teman sekelas yang duduk
sebelahan semasa kelas 10 dan suka memberikanku tebengan untuk pulang, lalu
menyebrangkan aku sampai naik angkot karena kamu tahu sampai detik ini
sahabatmu punya trauma dalam menyebrangi jalan raya. Terlalu banyak hal bodoh
di masa SMA yang kita lewati bersama, terbodoh adalah membawa tripleks besar naik motor di rumah Dita
waktu itu. Sumpah, termalu seumur hidup. Hahahahahaha, kenapa kita pernah ada
di masa yang sebodoh itu.
Hmmm sekali lagi, terimakasih
Risang sudah (mau-maunya) menjadi sahabat Maharani, terimakasih sudah setia
mendengarkan curhat Maharani dari hal penting sampai hal tidak penting,
terimakasih sudah menjadi sahabat yang bisa jadi tempat bertukar pikiran,
terimakasih sudah mau diracuni musik indie oleh Maharani, jadi bisa di ajak
ngegigs bareng. Hahahaha. Terimakasih sudah menjadi partner nguliner dari mulai
surabi durian sampai dessert ala-ala, terimakasih sudah mau direcoki terus
Maharani, pokoknya terimakasih banyak untuk Risang!!! Hahahahahaha.
Semoga Risang selalu berbahagia
diluar sana ya, segera bertemu dengan jodohnya. Ingat kata-kata Maharani waktu
di mobil yang bikin seorang Risang skakmat? Hahahaha. Semoga Risang lekas
mendapatkan pekerjaan yang terbaik sesuai dengan yang diinginkan selama ini,
semoga Risang selalu dilancarkan segala urusannya, semoga sukses selalu dan
tetap jadi orang yang menyenangkan. Btw kurang-kurangin lah pamer punya cd
baru, jangan lupa kodenya Maharani, belikan t-shirt barasuara yang size S.
Mhuahahahaha. Sukses dengan kehidupanmu ya, semoga ikhtiar
Bandung-Jakarta-Bekasi-nya membuahkan hasil yang menyenangkan. See you on top,
Sang!
Tertanda,
Maharani.
wahahaa, kalau akrab itu enak ya ngirim surat, bahasanya mengalir.
ReplyDelete-ikavuje