Rasanya setiap kali tentangmu terlintas dalam benakku, seolah ada ngilu yang samar terasa, yang aku coba untuk tutupi tapi sesungguhnya ada dan terasa nyata... Seolah mencoba untuk menguatkan diri bahwa tak perlu ada yang membantu untuk menghadapi ini semua, tapi ternyata kenyataan selalu tak sejalan dengan harapan. Sekuat apapun aku berusaha menutupi segalanya, seringkali itu semua seolah berbalik menyerangku, berkali-kali ku coba membuangnya jauh, semuanya seolah menerkanku dan bahkan menggerogoti seluruh isi kepalaku. Oh, poor you.
Tuesday, January 6, 2015
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
No comments:
Post a Comment