(semoga) bukan pepesan kosong.
Maharani Fitri Lestari Nurnia
September 21, 2013
0 Comments
Sudah
banyak kata-kata yang tertangkap oleh mataku, masuk melalui telingaku, menjadi
bahan pertimbangan bagi pikiranku dan mengena tepat di hatiku, tapi semuanya
seolah aku abaikan begitu saja. Ketika cinta membuat kamu yang ada dalam
pikiranku seolah begitu berharga layaknya sebuah berlian yang harus
diperlakukan dengan baik sementara tidak sebaliknya dengan perlakuanmu padaku,
mungkin. Ketika cinta membuat diri ini tampak begitu bodoh, entah sudah berapa
banyak air mata yang dijatuhkan hanya untuk menangisi orang yang bahkan tidak
mempedulikan diriku ini, berapa kali diri ini harus merelakan lagi dan lagi hati ini untuk dihancurkan demi
seseorang yang bahkan tak aku ketahui ketahui apakah dia pun rela jika hatinya mungkin
harus hancur demi diriku, berapa kali perasaanku di obrak-abrik olehnya ketika
bahkan aku merasa hidupku hampir sempurna. Ketika cinta membuatku seolah
menjadi manusia yang rela menikmati rasa sakit yang berulang kali.