Saturday, July 6, 2013

# Daily Life

A reply to your text..

" Teruntuk Maharani.

Hai, maharani. Selamat siang. Sebenernya bingung sih mau nulis apa di postingan ini. Tapi dari pada aku leyeh leyeh lucu gak jelas selama nungguin giliran siaran, mendingan aku ucapin selamat ulang tahun teruntuk Maharani! Gak kerasa ya udah 19 tahun lagi. Perasan baru kemarin kamu umur 17 tahun. Ya, waktu emang terlalu cepat buat kita lewatin. Sadar atau enggak, tahun depan kita udah masuk ke umur 20 hahahahaha. Berasa lucu aja nyebutnya. Sama kaya tahun tahun sebelumnya kok, aku cuman bisa ngirim doa dan nitip harapan aja buat kamu. Semoga, di tahun ini kamu makin sukses. Sukses kuliahnya, sukses percintaannya, sukses dagangnya, sukses pertemanannya di dunia nyata maupun maya. Selalu diberi kemudahan, kesehatan dan rejeki yang melimpah dari Allah SWT. Pokoknya sukses dunia akhirat! Emang standart sih sih doanya, kalo mau yang istimewa mending kamu berdoa sendiri terus aku yang nge-amin-in. Yaaa, semoga doa dan harapan harapan standar yang aku sebutin diatas tadi bisa terkabul. Dan akhirnya postingan ini harus aku selesaikan, karena sebentar lagi aku harus mengudara.
Sekali lagi, selamat ulang tahun Maharani. Kamu harus tau, aku sayang kamu :’)

Tertanda, 
Ajeng. sahabatmu yang selalu berharap kamu sudah bisa move on sepenuhnya."

**


Here, i have a reply to your sweet post on your blog...

Teruntuk Tiara Ajeng,
Ini ada balasan dariku, berupa tulisan yang tidak akan terlalu panjang. Terimakasih banyak untuk ucapan dan segala doa yang dihaturkan untukku. Aku tahu memang waktu berjalan sangat cepat, hari ke hari, bulan ke bulan dan tahun ke tahun, tanpa kita sadari semuanya berjalan begitu saja bukan?
Ngomong-ngomong tahun depan kita menginjak angka 20 itu tak bisa di ulur lagi waktunya? Rasanya itu terlalu cepat, mengingat diriku yang bahkan belum siap untuk menjadi dewasa ini, dunia kelak akan menjadi lebih berat untuk dilalui, dan semesta menuntut untuk semakin tangguh dalam menghadapi segalanya.
Doa-doa yang kamu haturkan, begitu pun doa-doa dari yang lain bukanlah hal yang biasa, karena doa lebih berharga dari apapun. Di hari ulang tahunku, aku menerima banyak ucapan dan doa yang indah, mungkin doaku pada tuhan hanya satu untuk itu semua.... Hanyalah agar tuhan bersedia mengabulkan doa-doa terbaik dari sahabat-sahabatku ini. Semoga tuhan mau mendengar harapan mereka semua. 
Iya, doa mereka sama sepertimu, terutama mengharapkan agar aku segera move on.
Iya, move on. Lagi-lagi kata itu, kosa kata yang mungkin aku sudah muak mendengarnya, jika bisa ingin aku lumat habis. Jika bisa.
Semalam hujan air mata di kamarku, pertengkaran sengit kembali terjadi antara logika dan hatiku.. Keduanya berlomba untuk dipenuhi maunya. Iya ternyata move on adalah kosa kata paling membunuh yang pernah ada. Tapi tenanglah, kelak suatu hari harapanmu akan aku akan di kabulkan tuhan, dan kamu akan melihat sahabatmu ini benar-benar move on. Semoga saat-saat itu datang cepat ya. Hehe, sejujurnya aku pun sudah bosan dan tak mempedulikan lagi apa pun.
Lalu, terimakasih banyak. Selalu terimakasih untukmu, terimakasih untuk semuanya, doa baik dariku menyertaimu. Terimakasih untuk semua kata-kata manis yang membuat aku terharu. 
Iya, aku pun sayang kamu, terimakasih telah menjadi sahabat terbaik. Sahabat yang meluangkan banyak waktunya untuk aku. Untuk segala hal, apa pun.
Kelak jika aku merasa hidupku cukup berat untuk dijalani, tolong jangan lupa untuk mengingatkanku agar bersyukur, jangan lelah untuk menguatkan aku dan jangan bosan untuk menjadi teman terbaikku.
Hidup masih panjang, mari kita lanjutkan menulis cerita hidup kita. Segala yang terbaik bagi hidupmu juga.

Selamat malam.
Dari aku, yang selalu berharap tak pernah kehilangan sosok teman sepertimu :")

No comments:

Post a Comment