Monday, May 11, 2015

# Menulis

Mereka sebut, Rindu..

Rindu ada karena waktu yang takkan bisa kembali lagi dan karena jarak yang sulit untuk digapai.. 
Benarkah seperti itu? Bagiku iya, rasa rindu memang selalu menghampiri ketika kita mengharapkan waktu di masa lalu akan kembali dan rasa rindu yang datang ketika menginginkan beberapa kejadian atau moment menyenangkan di masa silam.... Kita tahu semuanya takkan mungkin kembali lagi, oleh sebab itulah mengapa rindu itu ada. Ketika kita mengharapkan waktu yang pernah berlalu itu kembali lagi, tapi tidak akan pernah terjadi.
Jarak yang sulit untuk digapai, iya jarak. Terimakasih telah menciptakan rindu diantara aku dan orang-orang yang aku sayangi. Terimakasih atas diciptakannya jarak yang membuat rindu itu tercipta dan menjadikan kita menghargai seberapa pentingnya sebuah pertemuan. Rindu yang selalu membuat adanya sebuah pertemuan kelak di kemudian hari, rindu yang selalu membuat jarak dan waktu merupakan hal yang berarti dan patut untuk diperjuangkan.
Percayalah padaku, jika tak pernah ada yang dinamakan rindu, kita takkan pernah mampu untuk menghargai sebuah pertemuan dan menjaga agar kelak pertemuan tersebut akan selalu terjadi di hari-hari mendatang di hidup kita. Kita akan selalu merasa rindu kepada seseorang karena jarak yang memisahkan dan sulit untuk digapai, satu-satunya obat dari rasa rindu adalah sebuah pertemuan, dan selalu, rasa rindu kelak akan mampu pula mengajarkan kita untuk bersabar dalam mendapatkan apa yang kita mau, dan apa yang kita inginkan. Rasa rindu akan mengajarkan kita untuk senantiasa bersabar demi mengobati rasa tersebut, pertemuan merupakan upah dan buah dari kesabaran, percayalah semua itu takkan berakhir dengan sia-sia.

Berterimakasih lah pada rasa rindu yang mampu menjadikanmu seseorang yang lebih sabar dengan jarak dan waktu.. Berterimakasih lah pada rasa rindu yang menjadikanmu seseorang yang akan lebih menghargai betapa berharganya sebuah pertemuan setelah penantian panjang, rasa menghargai dan ingin menjaga agar kelak di kemudian hati pertemuan itu terulang kembali. Jangan salahkan rindu yang tiba-tiba datang menghampirimu, jika kamu mampu kamu tentu dapat mencari obatnya sendiri, sedangkan jika kamu tidak mampu silahkan nikmati rindu itu sendiri sampai kamu mati rasa. Sesungguhnya rindu tidak selamanya meminta di utarakan, pun tak selamanya meminta disimpan rapat-rapat.
Barangkali saat ini kamu sedang merindukan seseorang, hal yang bisa kamu lakukan adalah menghubunginya, jika orang yang kamu rindukan tak mampu lagi kamu temui, sampaikanlah lewat doa. Rindu tak pernah memaksamu untuk membuat segalanya menjadi rumit, kamu dan pikiranmu membuatnya seperti itu.

Lalu apalagi? Masih mau diam saja dan menunggu waktu sampai Tuhan mau mengizinkan kamu untuk melepas rasa rindu dengan apa yang kamu rindukan? Tidak, Tuhan akan lebih suka jika melihatmu berusaha atas apa yang kamu mau. Mungkin begitu kiranya menurutku, bagaimana menurutmu?

No comments:

Post a Comment